fbpx
header golden english

Subject Verb Agreement: Cara Gampang Pahami Grammar Dasar

Pernah gak sih kamu ngerasa udah ngomong bahasa Inggris dengan percaya diri, eh… ternyata salah di grammar yang paling dasar?

Yap, salah satu jebakan batman yang paling sering kejadian adalah soal subject verb agreement.

Tenang, kamu gak sendiri kok! Bahkan murid-murid di Golden English juga sering kepleset di topik ini. Nah, artikel ini bakal ngebantu kamu ngerti dan jago soal subject verb agreement dijamin anti pusing!

Apa Itu Subject Verb Agreement?

Oke, kita mulai dari hal paling basic tapi sering banget bikin orang kepleset: subject verb agreement. Nama kerennya emang agak ribet, tapi maknanya simpel kok!

Subject verb agreement itu aturan dalam grammar bahasa Inggris yang bilang bahwa subjek dan kata kerja harus “match” atau cocok satu sama lain. Cocok gimana maksudnya?

Baca Juga: Conditional Sentence Type 1 2 3: Rumus hingga Contoh

Gini logikanya:

  • Kalau subjeknya tunggal (1 orang/benda)kata kerjanya juga tunggal (biasanya pakai tambahan -s/-es).
  • Kalau subjeknya jamak (lebih dari 1)kata kerjanya juga jamak (tanpa tambahan -s/-es).

Contoh Biar Makin Jelas:

  • She likes pizza. (karena She = tunggal ➝ likes)
  • She like pizza. (salah! Harusnya likes)

Nah, di sini likes itu bentuk tunggal dari like, dan cocok buat subjek she.

Kenapa Ini Penting?

Mungkin kamu mikir, “Ah, ini cuma satu huruf S, gak ngaruh kali.”
Eits, jangan salah! Grammar yang tepat itu bikin kamu:

  • Kedengeran lebih profesional saat speaking
  • Dipercaya waktu nulis email formal, CV, atau laporan
  • Dapet nilai lebih pas ngerjain tes kayak TOEFL, IELTS, atau grammar section lainnya

Bayangin kamu interview kerja dalam bahasa Inggris dan bilang:

“My manager say I am good.”
Langsung turun kredibilitas kamu, bro.

Padahal harusnya:

“My manager says I am good.”

Trik Simpel Buat Ngecek Subject Verb Agreement:

  1. Tentukan subjeknya dulu – siapa/apa yang melakukan aksi?
  2. Tentukan bentuk subjeknya – tunggal atau jamak?
  3. Cocokin kata kerjanya – tambahin -s kalau tunggal (khusus present tense).

Contoh lainnya:

  • He walks to school every day. (He = tunggal ➝ walks)
  • They walk to school every day. (They = jamak ➝ walk)

Bonus: Subjek “I” dan “You” Itu Spesial

Walaupun I itu tunggal, verb-nya nggak pakai -s.

  • ✅ I walk every day. ❌ I walks every day.
  • ✅ You like music. ❌ You likes music.

Keduanya kelihatan kecil, tapi penting banget supaya grammar kamu natural dan enak didengerin/dibaca.

Aturan Khusus yang Bikin Banyak Orang Kecolongan

Yuk kita bahas beberapa kasus yang sering bikin orang salah:

1. Indefinite Pronouns

Kata kayak everyone, someone, nobody itu selalu dianggap tunggal, meskipun kedengarannya kayak banyak.

  • Everyone loves cake.
  • Everyone love cake.

2. Either/Neither + Or/Nor

Liat subjek yang dekat dengan verb-nya.

  • Either my mom or my friends are coming.
  • Either my friends or my mom is coming.

3. Kata Benda Kolektif (Group, Team, etc)

Kalau dianggap satu kesatuan → tunggal
Kalau difokuskan ke anggota di dalamnya → jamak

  • The team is winning.
  • The team are arguing with each other.

4. Kata Jumlah (Percent, Fraction, etc)

Liat konteks subjeknya.

  • 50% of the cake is gone.
  • 50% of the students are late.

Baca Juga: Adjective Order dalam Bahasa Inggris Urutan & Penggunaannya

Tips Biar Gak Ketipu Subject Verb Agreement

Walaupun kelihatannya simpel, banyak banget murid yang masih suka kejebak di subject verb agreement. Bahkan murid yang udah jago speaking pun bisa kepleset pas nulis atau ngerjain soal grammar. Nah, ini dia beberapa tips andalan dari para guru Golden English yang udah berpengalaman ngajarin ratusan murid selama lebih dari 1 dekade:

1. Cari Subjeknya Dulu, Baru Lihat Verb-nya

Ini penting banget! Kadang kita udah buru-buru ngeliat verb (kata kerja), padahal belum tau subjeknya siapa. Akhirnya… salah deh.

Contoh:
The bouquet of flowers is beautiful.
Yang jadi subjek di sini bukan “flowers”, tapi “bouquet” (tunggal). Jadi verb-nya is, bukan are.

2. Baca Kalimat Keras-Keras Buat Ngecek Bunyinya

Ini cara klasik tapi ampuh. Baca keras-keras bisa bantu kamu ‘denger’ apakah kalimatnya enak atau janggal. Grammar itu kadang bisa kerasa salah kalau kamu dengerin.

Contoh:
❌ “She eat breakfast every morning.”
✅ “She eats breakfast every morning.”

Pas dibaca keras-keras, kamu pasti langsung ngerasa yang pertama aneh, kan?

3. Jangan Terkecoh Sama Kata-Kata di Tengah Kalimat

Kadang ada tambahan info di tengah kalimat yang bikin kita bingung, padahal itu cuma selingan, bukan bagian dari subjek utama.

Contoh:

The students, along with their teacher, are going on a trip.
Subjeknya students, bukan “teacher”, jadi verb-nya tetap are, bukan is.

Catatan: Frasa kayak along with, together with, as well as itu tidak mengubah jumlah subjek!

4.  Latihan Soal Terus-Menerus. Trust Me, It Works!

Ini tips yang gak pernah gagal. Mau kamu udah ngerti teorinya pun, tanpa latihan, pasti masih gampang lupa.

“Practice makes permanent. Grammar itu kayak otot semakin sering dipake, makin kuat!”

Coba kerjain soal subject verb agreement 10-15 menit per hari. Gak perlu lama-lama, yang penting rutin. Boleh latihan dari buku, website, atau langsung diskusi sama teman/guru.

BONUS TIPS: Bikin Catatan Khusus

Bikin list atau tabel kecil buat subjek-subjek tricky kayak:

  • Everyone, someone, nobody → tunggal
  • The team, the group → bisa tunggal atau jamak, tergantung konteks
  • News, mathematics → tunggal walau kedengerannya jamak

Biar gak lupa, tempel di meja belajar atau jadikan wallpaper HP. 😄

Baca Juga: He untuk Siapa? Jangan Sampai Salah Pakai

Yuk, Coba Latihan Dikit!

Soal 1

Neither the teacher nor the students (was/were) happy.
Jawaban: were → karena “students” lebih dekat ke verb

Soal 2

Everyone in the team (has/have) done their part.
Jawaban: has → karena “everyone” itu tunggal

Soal 3

The number of participants (is/are) increasing.
Jawaban: is → karena “the number” itu tunggal, bukan “participants” yang jadi subjek utamanya

Kesalahan Umum yang Harus Kamu Hindari

  1. Ngira semua kata yang kedengarannya jamak itu jamak
    News, mathematics itu tunggal!
  2. Males cari subjeknya dulu
    Kadang kita langsung liat kata kerja, padahal subjeknya belum tentu jelas
  3. Ngikutin feeling doang
    Grammar bukan soal feeling, bestie 

Mau Belajar Grammar Lebih Dalam?

Subject verb agreement itu kunci biar grammar kamu makin cakep dan gak bikin guru atau dosen geleng-geleng. Meskipun awalnya ribet, begitu ngerti polanya, kamu pasti auto bisa spotting kesalahan di kalimat.

Di Golden English, kita punya kelas khusus buat grammar yang dibikin seru dan praktikal. Jadi gak cuma hafal aturan, tapi langsung bisa dipake buat speaking, writing, dan ujian TOEFL/IELTS.

FAQ (Frequently Asked Questions)

Q: Subject Verb Agreement penting banget ya?
A: Banget! Ini dasar grammar bahasa Inggris yang muncul di semua aspek—speaking, writing, dan tes formal.

Q: Gimana cara cepat belajarnya?
A: Mulai dari yang dasar, latihan soal setiap hari, dan jangan ragu minta feedback dari guru atau mentor.

Q: Kalau salah terus gimana?
A: Wajar kok! Salah itu proses belajar. Yang penting kamu tau kenapa salah dan coba lagi.

Kalau kamu suka artikel kayak gini dan pengen lebih jago grammar tanpa pusing, buruan daftar Kursus Bahasa Inggris Remaja di Golden English! Dijamin belajar bahasa Inggris jadi lebih santai tapi tetap serius hasilnya.

Aldo Alfi
Aldo Alfi
SEO & Digital Marketing Enthusiast
Aldo Alfi
Aldo Alfi
SEO & Digital Marketing Enthusiast