Conditionals
Conditionals atau pengandaian digunakan untuk menerka peristiwa yang mungkin akan terjadi dan yang diharapkan mungkin akan terjadi jika syarat-syarat tertentu terpenuhi. Dalam bahasa Inggris, biasanya kalimat pengandaian menggunakan if atau jika. Yuk lihat tabel berikut untuk mengetahui jenis-jenis conditionals.
Conditional Sentence Type | Usage | If clause verb | Main clause verb |
Zero | Kebenaran umum/ilmiah | Simple Present | Simple Present |
Type 1 | Situasi: Mungkin Peristiwa: Mungkin | Simple Present | Simple Future |
Type 2 | Situasi: Hipotetis Peristiwa: Mungkin di masa sekarang | Simpe Past | Simple Present +Would |
Type 3 | Situasi: Mustahil Peristiwa: Mungkin di masa lalu | Past perfect | Present Perfect + Would |
Examples
Zero Conditionals
If this thing happens, that thing happens
If you heat ice, it melts à Jika anda memanaskan es, es itu akan mencair. Kalimat ini merupakan kebenaran umum/ilmiah
Type 1 Conditionals
If this thing happens, that thing will happen
If I study, I will pass the exam à Jika saya belajar, saya akan lulus ujian. Dalam conditionals ini, apa yang diungkapkan itu mungkin terjadi. Situasi ini terjadi di masa sekarang atau masa depan.
Type 2 Conditionals
If this thing happened, that thing would happen
If I studied English last night, I would get a better score à Jika saya belajar bahasa Inggris semalam, saya akan mendapatkan nilai yang lebih baik. Dalam conditionals type 2, situasinya tidak mungkin terjadi. Situasi ini terjadi di masa sekarang (meskipun menggunakan simple past tense).
Type 3 Conditionals
If this thing had happened, that thing would have happened
If you have warned me, I would not have told your father about that party à Jika kamu memperingati saya, saya tidak akan memberitahukan ayahmu tentang pesta itu. (Tetapi nyatanya, kamu tidak memperingati saya, dan saya memberitahukan ayahmu tentang pesta)
Hope this will help you 🙂