Tips Mengerjakan TOEFL Structure and Written Expression
Sedang melakukan persiapan menghadapi tes TOEFL, tapi kamu justru panik, ketakutan dan khawatir tidak mendapatkan skor yang tinggi?
Jangan khawatir! Kamu tidak sendiri! Banyak orang yang menjadi peserta tes TOEFL tentunya menginginkan mendapat skor yang tinggi. Karena dengan memilikinya, mereka bisa melakukan banyak hal. Contohnya mendapatkan pekerjaan, mendapatkan beasiswa, atau lolos seleksi untuk pendidikan lebih lanjut.
Namun, meskipun mereka memiliki tujuan tersebut, banyak peserta tidak siap ketika menghadapi tes TOEFL. Faktor-faktor yang memengaruhinya adalah tidak terbiasa dengan bahasa Inggris, tidak tahu seperti apa tes yang akan dihadapi, serta tidak memiliki persiapan yang matang. Apakah kamu salah satu diantaranya?
Kalau demikian, jangan khawatir! Hal tersebut adalah hal yang wajar. Meskipun begitu, kamu harus tetap berusaha dengan baik, belajar dengan tekun, dan memiliki persiapan yang matang agar bisa mendapatkan skor yang maksimal.
Pada artikel berikut ini, kamu akan mempelajari tips dan trik menghadapi tes TOEFL structure and written. Yuk simak bersama-sama!
Structure and Written TOEFL
Apa sih yang dimaksud dengan structure and written pada tes TOEFL? Tes TOEFL bertujuan untuk menguji kemampuanmu berbahasa Inggris. Nah, pada tes TOEFL, kamu akan menghadapi beberapa bagian, sesi atau section.
Yaitu reading section atau reading comprehension yang akan menguji kemampuanmu membaca dalam bahasa Inggris. Kemudian terdapat listening section atau listening comprehension yang akan menguji kemampuanmu menyimak dalam bahasa Inggris. Lalu terdapat structure and written section yang akan menguji kemampuanmu memahami grammar bahasa Inggris.
Pada structure and written expression section, kamu akan menghadapi dua jenis pertanyaan, yaitu pertanyaan structure dan pertanyaan written expression.
Nah pada tipe pertanyaan structure kamu akan mendapatkan instruksi dalam mengerjakannya terlebih dahulu, yaitu sebagai berikut:
Directions:
Questions 1–4 are incomplete sentences. Below each sentence, you will see 4 words or phrases marked A, B, C, and D. Choose the 1 word or phrase that best completes the sentence.
Pertanyaan pada nomor 1-4 berupa kalimat yang belum lengkap. Di bawah setiap kalimat kamu akan melihat 4 kata atau frasa yang ditandai dengan A, B, C dan D. Pilihlah 1 kata atau frasa yang paling benar untuk melengkapi kalimat tersebut.
Contohnya sebagai berikut:
Geysers have sometimes been compared to volcanoes __________ they both emit hot liquids from below Earth’s surface.
- despite
- because
- in regard to
- as a result of
Kalimat yang benar adalah, “Geysers have sometimes been compared to volcanoes because they both emit hot liquids from below Earth’s surface.” Maka dari itu jawaban yang benar adalah B.
Selanjutnya pada pada tipe pertanyaan written expression kamu akan mendapatkan petunjuk pengerjaan sebagai berikut ini:
Directions:
In questions 5–10, each sentence has 4 highlighted words or phrases. The 4 highlighted parts of the sentence are marked A, B, C, and D. Identify the 1 highlighted word or phrase that must be changed in order for the sentence to be correct.
Pada pertanyaan nomor 5-10 memiliki kalimat dengan 4 kata atau frasa yang ditandai. Setiap 4 kata atau frasa tersebut ditandai dengan A, B, C dan D. Identifikasi salah satu kata atau frasa yang ditandai yang harus diubah agar kalimat tersebut menjadi benar.
Berikut adalah contoh pertanyaan pada bagian written:
Guppies are sometimes (A) call rainbow fish (B) due to the (C) bright colors of (D) the males.
Kalimat di atas adalah kalimat yang salah. Seharusnya kalimat yang sesuai adalah, “Guppies are sometimes called rainbow fish due to the bright colors of the males.” Sehingga, jawaban yang benar adalah A.
Baca Juga: Contoh Soal TOEFL Structure and Written Expression dan Pembahasannya
Tips dan Trik Mengerjakan Tes TOEFL Structure and Written Expression
Pertanyaan yang mungkin akan terlintas di pikiranmu adalah bagaimana caranya agar kamu bisa mengerjakan soal-soal tersebut dengan baik dan benar? Nah, berikut adalah 9 tips dan trik mengerjakan tes TOEFL structure and written expression. Yuk simak sama-sama!
1. Pahami Countable Noun dan Uncountable Noun
Countable noun dan uncountable noun adalah bentuk kata benda yang dapat dihitung dan tidak dapat dihitung. Kata-kata benda tersebut memiliki penyesuaian dalam bentuknya. Jika kata benda atau noun dalam jumlah jamak, maka harus ditambahkan akhiran –s.
Namun hal tersebut hanya berlaku pada countable noun. Uncountable noun tidak menggunakan akhiran –s meskipun dalam bentuk jamak. Nah, apa saja yang termasuk dengan countable noun atau uncountable noun?
Countable noun adalah bentuk kata benda yang dapat dihitung. Misalnya seperti dog, man, horse, idea, shop, books, pencil, house, friend dan yang lainnya. Sedangkan uncountable noun adalah bentuk kata benda yang tidak dapat dihitung. Misalnya seperti rain, water, air, money, knowledge, sand, meat, work, homework, experience, weather, furniture, equipment dan lain-lain.
Untuk countable nouns kamu bisa menggunakan many, few, fewer, several. Sedangkan pada uncountable nouns kamu bisa menggunakan much, little, less.
2. Pahami Penggunaan Article
Dalam menulis kata benda, kamu mungkin akan menemukan berbagai macam article ‘a’. Kamu harus jeli ketika melihat kalimat pada tes TOEFL structure and written expression. Gunakanlah article pada kata benda yang dapat dihitung atau countable nouns jika jumlahnya tunggal. Karena singular countable noun adalah kata benda yang tidak bisa berdiri sendiri.
Kamu harus menggunakan article ‘a’, ‘an’ atau ‘the’. Atau kata ganti ‘my’, ‘noun’, ‘that’, ‘this’ dan lain-lain. Contohnya:
Elephant is big animal.
Pada kalimat berikut terdapat dua kata benda, yaitu elephant dan animal. Gunakanlah article atau pronoun pada dua kata benda tersebut. Misalnya:
- An elephant is a big animal.
- The elephant is a big animal.
- My elephant is a big animal.
- That elephant is a big animal.
Atau kamu bisa membuat dua kata benda tersebut menjadi bentuk jamak. Misalnya, “Elephants are big animals.”
3. Pahami Subject + Verb Agreement
Dalam bahasa Inggris, terdapat penyesuaian dalam bentuk kalimatnya yang disebut dengan subject + verb agreement. Jika subject pada kalimat bahasa Inggris merupakan subject jamak, maka verb-nya harus berbentuk jamak juga.
Misalnya seperti beberapa kalimat berikut ini:
Subject + Verb jamak: Subject + Verb tunggal:
They are doctors. Juan is a doctor.
The boys take the bus to school. Jennifer takes the bus to school
The dogs were not here last night. The dog was not here last night.
My grandparents have gone to London. Jennifer has gone to Japan.
4. Pahami Active dan Passive Voice
Dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia, terdapat beberapa jenis kalimat. Dua di antaranya adalah kalimat aktif dan kalimat pasif. Dalam bahasa Inggris disebut dengan active voice dan passive voice. Bentuk kedua kalimat tersebut berbeda. Berikut contohnya:
Active sentences Passive sentences
Present simple
S + V1 S + is/am/are + V3
I eat an apple every day. An apple is eaten every day.
Past simple
S + V2 S + was/were + V3
I ate the apple yesterday. The apple was eaten yesterday.
Future simple
S + will + V0 S + will be + V3
I will eat the apple. The apple will be eaten.
Present Perfect
S + have/has + V3 S + have/has been + V3
I have eaten the apple. The apple has been eaten.
Modals verbs
S + modal + V0 S + modal + be + V3
I can eat the apple. The apple can be eaten.
Baca Juga: Contoh Soal TOEFL Reading Comprehension Beserta Pembahasan
5. Pahami Penggunaan Modals dan Bare Infitinitve Verb
Dalam bahasa Inggris, bentuk dari kata kerja atau verb bisa berubah tergantung konteks kalimat. Nah, jika dalam kalimat bahasa Inggris terdapat modals sebelum verb, maka bentuk verb adalah bare infinitive atau bentuk awal verb.
Modals yang dimaksud adalah can, could, shall, should, may, might, need, to have, to ought, to will, would. Nah, kalimat yang verb-nya diawali dengan modals harus berbentuk bare infinitive. Misalnya eat, drink, write, give dan lain-lain.
6. Pahami Bentuk Verb Setelah Kata “To”
Seperti pada penggunaan verb jika diawali dengan modals, maka kata kerja yang diawali dengan kata “to”pada umumnya menggunakan bare infinitive verb. Contohnya pada kalimat-kalimat berikut:
- Andrea would like to book a flight to London.
- The scientists wanted to conduct an experiment.
Namun jika kata “to” berfungsi sebagai preposition, maka kata kerja dalam bahasa Inggris berbentuk verb-ing atau gerund. Misalnya seperti pada kalimat berikut ini:
- John is looking forward to hearing from you again.
- A lot of time is dedicated to managing the resource assets.
7. Pahami Penggunaan Bentuk Kata setelah Preposition
Pembahasan selanjutnya adalah ketika kamu melihat dalam kalimat terdapat preposition, maka kata tersebut akan diikuti oleh gerund atau verb-ing, nouns atau noun phrase, atau kata-kata wh (what, which, when, where, why, who, dan how).
8. Pahami Perbedaan Adjective dan Adverb
Pada umumnya, adjective atau kata sifat digunakan untuk menggambarkan atau mendeskripsikan kata benda atau noun. Sedangkan salah satu kegunaan adverb atau kata keterangan digunakan untuk menggambarkan atau mendeskripsikan kata kerja atau verb. Seringkali adverb ditulis dengan menggunakan akhiran -ly. Berikut contohnya:
Adjective Adverb
The dancer is beautiful. She dances beautifully.
She is a beautiful dancer. He moved swiftly to the right.
His movements were very swift.
Meskipun begitu, terdapat juga kata keterangan atau adverb yang tidak menggunakan akhiran –ly yaitu sebagai berikut:
Adjectives Adverbs
Jackson’s car is fast. Jackson drives very fast. (not: fastly)
The surface of the table is very hard. The staff worked really hard to finish the project. (not: hardly)
She is always late for class. She came late again this morning. (not: lately)
They are good people. I am doing well, thank you. (not: goodly)
9. Pahami Penggunaan Parallel Structures
Yang dimaksud dengan parallel structures adalah kata atau frasa setelah konjungsi merupakan kata atau frasa yang sama. Jika kata awalnya adalah noun atau berbentuk noun phrase maka setelah konjungsi berbentuk noun atau noun phrase. Jika awalnya adalah verb maka setelah conjunction merupakan verb. Kemudian jika awalnya adalah adjective maka kata setelah conjunction adalah adjective.
Last night, we ate steak, mashed potato, salad and pie.
Would you like juice or water?
Demikianlah penjelasan mengenai tips dan trik dalam mengerjakan tes TOEFL structure and written expression. Sebenarnya dari tips-tips tersebut kamu harus memahami grammar dasar bahasa Inggris. Jadi jangan lupa untuk maksimalkan pengetahuanmu pada materi tersebut.
Ketika mengerjakan, pahami instruksi dengan baik, lalu baca soal secara perlahan-lahan. Tidak perlu mengerjakan terlalu terburu-buru karena kamu bisa jadi melewatkan sesuatu.
Supaya kamu mahir berbahasa Inggris, jangan lupa untuk terus belajar terus tentang grammar bahasa Inggris khususnya di tenses. Jika kamu membutuhkan bantuan, kamu bisa mengikuti kursus TOEFL Preparation online di Golden English. Dengan kursus TOEFL Preparation online, kamu bisa mengembangkan kemampuan bahasa Inggris dengan mudah dan cepat. Selamat belajar!
Referensi:
IELC. ND. 11 tips and tricks to get a high score in the TOEFL Written Expression section. (online at) https://ielc.co.id/en/6-tips-and-tricks-to-get-a-high-score-in-the-toefl-written-expression-section/ [accessed 26 May 2023]
Tips Mengerjakan TOEFL Structure and Written Expression