CPNS 2024 tahap 2 sebentar lagi dibuka! Apakah kamu sudah mempersiapkan diri dengan serius agar bisa masuk instansi pemerintah idamanmu?
Berbicara tentang tes CPNS 2024, mungkin sebagian di antara kalian belum mengetahui seperti apa gambaran bentuk tes CPNS yang akan diujikan nanti.
Nah, perlu kamu ketahui sebelumnya bahwa tes CPNS 2024 bervariasi, tergantung instansi dan formasi yang kamu lamar. Namun, di tahun 2024 ini, seleksi CPNS 2024 menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Jadi tes akan dilakukan secara online menggunakan komputer, bahkan kamu bisa mengerjakannya di rumah.
Lalu, tes CPNS apa saja? Dan bagaimana gambaran tes yang akan kamu hadapi nanti? Artikel di bawah ini akan menjawab semuanya!
Skema Tes CPNS 2024
Nah, berhubung pendaftaran CPNS 2024 tahap 2 bulan Juni nanti sebentar lagi dibuka, perlu kamu garis bawahi bahwa setiap instansi pemerintah memiliki jenis tes dan persyaratan yang berbeda.
Namun biasanya, ada 2 tes yang akan diujikan dalam tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), yaitu tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
1. Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)
Berdasarkan Permen PAN-RB No. 27 tahun 2021, materi tes SKD CPNS 2024 berjumlah 110 soal, dan materi yang bisa kamu kuasai mencakup 3 tes di bawah ini. Di antaranya sebagai berikut:
1. Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) – 30 soal
Nah, biasanya tes ini kamu lakukan ketika kamu sudah lolos seleksi administrasi, atau tahap pertama dari rangkaian seleksi CPNS 2024.
Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) merupakan sebuah tes Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) seputar pemahaman dan pengetahuan kamu tentang wawasan kebangsaan Indonesia. Tes ini bertujuan untuk mengukur seberapa nasionalisme-nya kamu.
Adapun materi yang bisa kamu kuasai mencakup beberapa topik, seperti Pancasila, UUD 1945, Pilar Negara, Bhineka Tunggal Ika, Sejarah Nasional Indonesia, Bela Negara, hingga Sosial Budaya di Indonesia.
Tes ini berjumlah kurang lebih 30 soal.
2. Tes Intelegensia Umum (TIU) – 35 soal
Selanjutnya ialah tes intelegensi berjumlah 35 soal yang akan menguji:
1. Kemampuan verbal
Kemampuan ini untuk mengukur kemampuanmu dalam memahami dan mengolah informasi yang disampaikan dalam bentuk bahasa.
2. Kemampuan numerik
Seperti namanya, “numerik”, kamu harus mengandalkan ketangkasanmu dalam berhitung, termasuk aritmatika dasar, aljabar, hingga memecahkan masalah matematis. Soal-soal ini biasanya berupa operasi hitung dasar, deret angka, dan soal cerita.
3. Kemampuan logika
Tes logika pasti selalu dibutuhkan dalam seleksi pekerjaan. Hal ini bertujuan untuk mengukur kemampuan berpikir logis dan analitismu. Adapun soal dalam kategori ini meliputi logika diagram, logika aritmatika, dan penalaran logis.
4. Kemampuan figural
Terakhir, kemampuan ini untuk menilai kecerdasanmu dalam memahami dan menganalisis pola atau gambar. Soal meliputi seri gambar, hubungan gambar, dan analisis gambar.
3. Tes Karakteristik Pribadi (TKP) – 45 soal
Tes selanjutnya ialah TKP. Tes ini untuk mengukur karakteristik dan sikap pribadimu sebelum kamu kerja di lingkungan pemerintah. Adapun tujuan tes ini untuk mengukur seberapa jauh kemampuanmu dalam bekerja sama, melayani publik, dan aspek-aspek lainnya.
Oleh karena itu, jika kamu mengerjakan tes ini, kamu harus menjunjung tinggi kejujuran sesuai dengan kepribadian dan pengalamanmu. Selain itu, jangan lupa untuk memahami nilai-nilai kompetensi dari profesionalisme seorang pegawai negeri.
Baca Juga: Ketahui Perbedaan CPNS dan PPPK Sebelum Daftar CASN 2024
2. Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)
Nah, selanjutnya adalah tes kedua, yaitu Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Tes ini sangat penting karena bertujuan untuk menilai keahlian khusus para kandidat terhadap bidang dan jabatan yang kamu lamar di suatu instansi pemerintah.
Sebagaimana yang telah kamu baca di atas, bahwa tidak semua formasi CPNS menyelenggarakan jenis tes ini. Oleh karena itu, tes ini sangat variatif, tergantung instansi dan formasi yang kamu lamar. Namun, pada umumnya, SKB ini mencakup beberapa tes di antaranya:
1. Psikotes
Beberapa instansi mungkin menyelenggarakan tes psikotes untuk menilai kepribadian dan karakter para kandidat sesuai dengan posisi yang kamu lamar. Hal ini termasuk dengan tes kecerdasan emosional, tes minat dan bakat, hingga tes IQ.
2. Tes Tertulis
Tes tertulis ini mencakup beberapa instrumen penilaian terhadap jabatan yang kamu lamar di instansi tujuanmu. Misalnya kamu mendaftar di Kemenkeu, maka soal ujiannya meliputi bidang keuangan, perpajakan, hingga akuntansi.
Selain itu, pada tes tertulis ini, biasanya kamu akan diminta untuk studi kasus terhadap case yang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar.
3. Tes Kemampuan Bahasa Asing
Tidak hanya membutuhkan sertifikat TOEFL, biasanya beberapa instansi pemerintah biasanya beberapa instansi pemerintah juga menyelenggarakan tes kemampuan bahasa asing sebagai bagian dari Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) untuk memastikan bahwa seleksi calon peserta benar-benar memiliki keterampilan berbahasa asing yang mumpuni untuk posisi tertentu.
4. Wawancara
Tanpa wawancara, mungkin proses seleksi terasa kurang. Wawancara merupakan salah satu tahapan yang penting untuk menilai apakah kamu memenuhi kualifikasi suatu instansi. Selain itu tes ini juga bertujuan untuk mengetahui apakah kamu siap beradaptasi dengan lingkungan yang baru atau tidak. Oleh karena itu, kamu harus sering berlatih sebelum wawancara dengan melakukan pembiasaan di rumah.
Tes CPNS Membutuhkan TOEFL atau Tidak?
Jika pertanyaannya demikian, maka jawabannya adalah “butuh“. Faktanya ada beberapa instansi yang mewajibkan para peserta untuk menyertakan sertifikat tes TOEFL yang berlaku sejak kurun waktu 2 tahun setelah sertifikat terbit.
Berikut daftar instansi pemerintah yang mewajibkan syarat TOEFL CPNS, di antaranya:
1. Kementerian Luar Negeri
- TOEFL PBT/TOEFL ITP/EPT minimal 550
- TOEFL iBT minimal 80
- TOEFL CBT minimal 214
2. Kementerian Komunikasi dan Informatika
- TOEFL PBT/TOEFL ITP/EPT minimal 400
- TOEFL iBT minimal 32
- TOEFL CBT minimal 97
3. Kementerian PPPA
- TOEFL PBT/TOEFL ITP/EPT minimal 400
- TOEFL iBT minimal 45
- TOEFL CBT minimal 133
4. Kementerian PUPR
- TOEFL ITP minimal 450
- TOEFL iBT minimal 35
5. Kejaksaan RI
Untuk syarat minimal skor TOEFL di instansi ini tergantung formasi yang kamu pilih. Namun, rentang minimal skor TOEFL yang harus kamu penuhi sekitar 450 hingga 500.
6. BKN RI
- TOEFL PBT/TOEFL ITP/EPT minimal 450 untuk formasi umum dan disabilitas
- TOEFL iBT minimal 45
- TOEFL CBT minimal 133
7. Kementerian Perindustrian
- TOEFL ITP/EPT minimal 475 untuk formasi guru dan dosen
- TOEFL PBT/TOEFL ITP/EPT minimal 500 untuk formasi Ditjen Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional
Nah, itulah beberapa daftar instansi yang membutuhkan persyaratan minimum skor TOEFL sebagai bagian dari tes seleksi CPNS 2024.
Menurut kamu, pentingkah mengikuti kursus TOEFL sebagai langkah ideal untuk memastikan skor TOEFL-mu lolos sesuai persyaratan? Jika penting, mari simak alasan di bawah ini.
Baca Juga: Jenis TOEFL untuk CPNS 2024 dan PPPK 2024
Alasan Harus Ikut Kursus TOEFL di Golden English
Program Golden English menawarkan kursus TOEFL yang lengkap dan telah terakreditasi BAN, sehingga kamu berkesempatan besar menguasai strategi untuk menjawab jenis soal TOEFL, mulai dari reading, listening, writing, dan speaking.
Tidak hanya itu, dengan kelas yang super eksklusif, kamu nggak perlu khawatir jika pembelajaran di kelas terlalu ramai dan efektif. Kelas di Golden English rata-rata berisi 10 orang di dalam 1 kelas, sehingga pembelajaran kamu akan lebih intens sebelum kamu melakukan tes TOEFL ITP atau iBT untuk mendaftar CASN 2024.
Bagi kamu yang hendak memilih kursus untuk menjamin skor TOEFL-mu sesuai standarisasi yang dibutuhkan, pilihlah lembaga kursus yang sudah mendapatkan legalitas dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia serta telah terakreditasi BAN, seperti Golden English.
Kamu juga bisa mengikuti TOEFL Preparation secara online maupun offline dengan pilihan jadwal yang fleksibel. Sebagai tambahan, fleksibilitas jadwal ini memungkinkan kamu untuk menyesuaikan pembelajaran dengan kesibukan dan kenyamananmu.
Selain itu, kamu juga bisa mengikuti Tes TOEFL di Golden English bersertifikat resmi agar sertifikat TOEFL-mu dapat diakui secara resmi oleh instansi Pemerintah yang kamu lamar, seperti Kementerian PUPR, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Perindustrian, Kejaksaan RI, BKN RI, Kementerian PPA, dan instansi Pemerintah lainnya.
Nah, itulah alasan kamu untuk mengikuti kursus TOEFL untuk menjamin skor TOEFL-mu lolos sebagai syarat yang ditetapkan oleh instansi yang kamu lamar.