Kursus TOEFL Online

Pertukaran informasi berjalan dengan sangat masif dan dinamis. Begitulah perkembangan teknologi telah memberikan dampak hebat untuk kehidupan manusia. Di era digital ini, kemampuan berbahasa Inggris menjadi salah satu modal utama dalam memenangkan persaingan. Hal ini menyambut persaingan dalam dunia karir dan akademis semakin tak dapat terhindar.

Saat ini telah banyak universitas, lembaga pemerintahan, BUMN, perusahaan lokal sampai perusahaan multinasional yang memberikan syarat anggotanya agar mampu berbahasa Inggris. Salah satu dokumen yang biasa digunakan sebagai persyaratan adalah TOEFL. TOEFL merupakan tes bahasa Inggris yang dipakai untuk mengukur kecakapan seseorang. TOEFL adalah singkatan dari Test of English as a Foreign Language, salah satu English Proficiency Test yang paling populer di dunia, selain TOEIC dan IELTS.

Ada Berapa Jenis TOEFL?

Terdapat 2 jenis tes TOEFL, yaitu IBT (Internet Based Test) dan PBT (Paper Based Test). Di Indonesia, TOEFL PBT juga disebut sebagai jenis ITP (Institutional Testing Program). TOEFL ITP ,digunakan untuk keperluan dalam negeri TOEFL, sementara jenis IBT biasa digunakan untuk keperluan akademis di hampir semua belahan dunia. Sebelum memilih tes TOEFL, pastikan Anda sudah mengetahui jenis tes TOEFL apa yang disyaratkan.

Manfaat Sertifikat TOEFL

1. Untuk Melamar Kerja

Sertifikat TOEFL kini telah banyak digunakan sebagai syarat melamar kerja di perusahaan swasta, BUMN hingga seleksi CPNS. Hal ini tentu saja untuk |memastikan bahwa|memastikan} kandidat memiliki kualifikasi yang baik, terpenting dalam hal berbahasa Internasional.

2. Promosi Jabatan

Sebagai upaya perusahaan dalam meningkatkan kualitas SDM, tak sedikit yang menerapkan minimum skor TOEFL untuk promosi jabatan.

3. Seleksi Beasiswa dan Lanjut Studi

Seleksi beasiswa biasanya memerlukan kelengkapan dokumen yang menjelaskan bahwa peserta mampu berbahasa Inggris, salah 1-nya adalah sertifikat TOEFL.

Selain 3 poin diatas, mempunyai sertifikat TOEFL juga bisa mendatangkan manfaat lain, seperti melengkapi persyaratan skripsi, persyaratan menjadi delegasi ke luar negeri, hingga syarat bergabung di organisasi internasional.

Perbedaan TOEFL IBT dan TOEFL IBT

6 Hal Yang Perlu Anda Ketahui Tentang TOEFL IBT:

1. TOEFL IBT berlangsung dengan menggunakan komputer sebagai media tes utama. Karena dijalankan secara online, peserta akan berbicara dengan komputer saat sesi speaking.
2. TOEFL IBT memiliki lama waktu tes hampir 4 jam.
3. TOEFL jenis IBT mempunyai 4 bagian, yaitu reading, listening, speaking dan writing. TOEFL IBT menguji keseluruhan skill yang dimiliki oleh peserta. Sehingga, bisa dikatakan TOEFL IBT mengukur kemampuan berbahasa Inggris peserta secara pasif dan aktif.
4. Rentang skor pada TOEFL IBT ialah 0-120
5. TOEFL IBT diadakan oleh lembaga yang mempunyai afiliasi dengan ETS sebagai pemilik resmi brand TOEFL.
6. Harga TOEFL IBT kisaran 190 Dollar AS atau sekitar 2,6 juta rupiah.

6 Hal Yang Perlu Anda Ketahui Tentang TOEFL ITP:

1. TOEFL ITP ialah paper-based test. Sehingga menggunakan kertas dan pensil sebagai media tes utama.
2. TOEFL jenis ITP mempunyai durasi tes sekitar 2 jam.
3. TOEFL ITP menguji 3 kemampuan peserta, diantaranya ialah listening, structure and written expression dan reading.
4. Rentang skor pada TOEFL ITP ialah 310-677.
5. TOEFL jenis ITP biasanya diselenggarakan oleh universitas, pusat bahasa dan lembaga kursus yang telah mempunyai ijin dalam penyelenggaraannya.
6. Biaya TOEFL ITP Official sekitar 500 ribu rupiah, sementara TOEFL ITP Prediction sekitar Rp 190.000.

Informasi biaya diatas bisa saja berubah sewaktu-waktu, menyesuaikan kebijakan dari ETS (English Testing Service) selaku pemilik brand TOEFL.

Penting untuk diketahui, TOEFL IBT tidaklah lebih sulit dari TOEFL ITP, hanya saja skill yang diujikan lebih lengkap dengan waktu tes yang lebih lama.

“Jadi, sebaiknya saya mengambil TOEFL jenis ITP atau IBT?”

Tenang dan tak perlu bingung.

Jawabannya mudah, sesuaikanlah dengan kebutuhan Anda. Anda sebaiknya menanyakan kepada pihak penyelenggara mengenai jenis TOEFL yang disyaratkan. Apabila persyaratannya boleh menggunakan TOEFL ITP, maka ini cukup menguntungkan bagi Anda. Selain harganya yang jauh lebih terjangkau, TOEFL ITP juga memiliki durasi tes yang lebih cepat.

3 Langkah Utama Yang Harus Anda Lakukan Agar Mendapat Skor TOEFL yang Optimal

1. Jangan Pesimis Dulu

Menjelang hari pelaksanaan tes TOEFL, Anda biasanya akan dibayang-bayangi rasa takut soal skor yang akan didapatkan. Itu wajar saja terjadi, namun jangan berlebihan apalagi sampai pesimis diawal. Karena hal ini bisa mengurangi tingkat fokus dan konsentrasi Anda.

2. Hindari Cara Curang

Hati-hati, hal ini dapat menjadi boomerang. Cara curang biasanya dilakukan oleh orang-orang yang ingin serba instan. Dengan harap dapat skor TOEFL tinggi, tanpa harus belajar bahasa Inggris. Ada kisah nyata, suatu ketika seorang manager HRD mewawancarai calon staff dengan nilai TOEFL lumayan tinggi, 550. Pada saat sesi wawancara berlangsung, calon karyawan tersebut terlihat begitu gugup, bahkan hampir tidak mampu mengeluarkan satu katapun. Untuk diketahui, interview berlangsung menggunakan bahasa Inggris. Sehingga manager ini kebingungan, bagaimana mungkin seseorang dengan skor TOEFL 550 tapi tak sedikitpun mampu mengucapkan kata-kata berbahasa Inggris. Sampai akhirnya si calon karyawan jujur, bahwa sertifikat TOEFL ia peroleh dari “memesan dan membeli skor yang diinginkan”. Kecurangan bisa mengancam harga diri.

3. Mengikuti Kursus Persiapan TOEFL

Tentu Anda tidak berharap memperoleh skor TOEFL yang alakadarnya. Oleh sebab itu, lakukanlah persiapan yang maksimal, salah satunya ialah dengan mengikuti kursus persiapan TOEFL.

Baca Juga: Lembaga Penyedia Kursus TOEFL Offline 

Kursus TOEFL Online

Di tengah banyaknya penyelenggara kursus TOEFL online, harus diingat bahwa tidak semua penyedia kursus online memiliki metode dan fasilitas yang sama. Berikut beberapa hal yang harus Anda pertimbangkan sebelum memilih kursus TOEFL online:

1. Apakah metode belajarnya interaktif atau hanya menonton video?
2. Apakah pengajarannya menggunakan silabus dan materi/modul yang terstruktur atau random?
3. Apakah disediakan bank soal untuk latihan dan diskusi pembahasan soal secara rutin?
4. Apakah tersedia pre-test sebelum kursus dilaksanakan dan simulation test setelah kursus berakhir?
5. Apakah kursus diselenggarakan oleh lembaga profesional atau perorangan?
6. Apakah penyelenggara kursus menyediakan jaminan/garansi, apabila setelah selesai kursus, skor TOEFL tidak kunjung meningkat.
7. Apakah penyedia kursus memberikan sesi konsultasi gratis setelah kelas?
8. Apakah penyedia kursus menyediakan prediction test serta sertifikatnya?

Dan juga pertimbangan-pertimbangan lainnya.

So, “dimana Anda bisa mengikuti kursus TOEFL online dengan fasilitas unggulan dan metode teruji?”

Semua pertimbangan yang dijelaskan diatas ialah bentuk layanan Golden English kepada para peserta kursusnya.

Well, Golden English adalah lembaga kursus dan pelatihan bahasa yang sudah berpengalaman mengadakan kursus TOEFL, baik kursus TOEFL online ataupun kursus TOEFL online. Golden English menerapkan metode belajar live dan interaktif, bukan sekedar menonton video. Sehingga, peserta akan merasa seperti berada di kelas offline, meskipun kelas berjalan online.

Berikut keunggulan mengikuti kursus TOEFL online di Golden English:

Golden English adalah lembaga pendidikan kredibel yang sudah mengantongi ijin dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan R.I dan telah terakreditasi.

1.  Golden English telah memiliki 12 cabang dengan lebih dari 20.000 murid
2.  Gratis pre-test dan simulation test
3.  Gratis kelas speaking dan grammar
4.  Pengajar profesional dan berpengalaman
5.  Golden English memberikan garansi 100% bila hasil yang diperoleh tidak sesuai harapan
6.  Biaya kursus di Golden English amat terjangkau
7.  Gratis sesi khusus dengan pengajar native / foreign speaker

Untuk informasi lebih lengkap mengenai program kursus TOEFL online di Golden English, silakan klik disini.