fbpx

Now Everyone Can Speak English

5 Tips Menghadapi Tes TOEFL Listening Section

Daftar Isi

tips mengerjakan toefl listening section

Salah satu penghambat peserta tes TOEFL mendapatkan skor yang tinggi adalah ketidaksiapan menghadapinya. Ada banyak faktor yang membuat mereka tidak siap. Misalnya pada TOEFL listening comprehension mereka merasa tidak memiliki kemampuan menyimak dalam bahasa Inggris yang baik. Atau tidak memiliki pengetahuan akan pertanyaan apa yang akan mereka hadapi.

Apakah kamu merasa demikian juga?

Tentu saja mendapatkan skor yang tinggi pada tes TOEFL adalah keinginan semua orang. Namun tidak jarang banyak orang kesulitan untuk mendapatkannya. Jika kamu merasa kesulitan juga, hal itu adalah hal yang wajar.

Tapi sebaiknya kamu tetap berusaha maksimal untuk mendapatkan skor yang tinggi. Pasalnya, sertifikat TOEFL akan sangat berguna untukmu. Misalnya dalam mencari pekerjaan atau syarat pendidikan lebih lanjut.

Maka dari itu kamu perlu mendapatkan skor tinggi di TOEFL.

Di artikel kali ini, kamu akan mempelajari tips dan trik dalam mengerjakan tes TOEFL listening section. Yuk simak penjelasannya!

TOEFL Listening Section

Pada tes TOEFL, kamu akan menemukan beberapa section atau bagian. Masing-masing section akan menguji kemampuanmu berbahasa Inggris, yaitu membaca, menulis dan menyimak. Bagian-bagian tersebut memiliki waktu pengerjaannya sendiri. Kamu akan mengerjakan listening section atau sesi listening selama 60-90 menit.

Pertanyaan-pertanyaan yang akan kamu hadapi pada TOEFL listening section beragam. Namun pada umumnya, pertanyaan yang diberikan merupakan pertanyaan pilihan ganda atau multiple choice diiringi dengan audio berbahasa Inggris. Hal-hal atau tema soal yang terdapat pada audio tersebut beragam.

Seperti misalnya mengenai mahasiswa yang menanyakan program perkuliahan, wawancara terkait suatu topik, ceramah dosen, percakapan antara dua orang, dan lain-lain. Hal yang akan ditanyakan bisa beragam juga. Mulai dari pertanyaan mengenai informasi yang terdapat pada audio, pertanyaan tentang gagasan utama, dan juga pertanyaan yang memintamu untuk memilih opsi ungkapan yang sesuai atau mirip dengan yang disampaikan pada audio yang kamu dengarkan.

Baca Juga: Contoh Soal TOEFL Reading Comprehension Beserta Pembahasan

Tips Menghadapi TOEFL Listening Section

Banyak peserta merasa kesulitan karena tidak terbiasa menyimak dalam bahasa Inggris, tidak mengerti apa yang sedang dibahas, juga merasa sulit berkonsentrasi karena audio terus berputar sedangkan para peserta harus menjawab soal dan hampir tidak memiliki waktu untuk berpikir.

Agar kamu bisa mengatasi kesulitan tersebut, terdapat beberapa tips yang dapat membantumu, yaitu sebagai berikut:

tips mengerjakan toefl listening section

1. Seringlah Menyimak Percakapan dalam Bahasa Inggris

Salah satu hal yang mungkin jarang dijadikan bahan pertimbangan sebagai bentuk persiapan atau bentuk latihan adalah sering menyimak percakapan dalam bahasa Inggris. Jika kamu merasa kesulitan dengan audio berbahasa Inggris, maka sekarang waktunya adalah membiasakan pendengaranmu dengan percakapan bahasa Inggris.

Semakin sering kamu menyimak dalam bahasa Inggris, maka kamu akan terbiasa dengan percakapan tersebut. Namun akan lebih baik jika kamu fokus pada percakapan bahasa Inggris saja, bukan dari menyimak lagu-lagu bahasa Inggris.

Karena, percakapan bahasa Inggris dengan lagu yang dinyanyikan dalam bahasa Inggris akan berbeda. Terkadang pada lagu terdapat penekanan-penekanan tertentu dan lain-lain. Sehingga, latihanlah dengan percakapan bahasa Inggris saja.

Kamu bisa latihan dengan menyimak pembicaraan di acara televisi seperti serial televisi, film, atau berita. Kamu juga bisa menyimak podcast atau acara radio. Selain itu, kamu dapat juga mencoba latihan menyimak percakapan bahasa Inggris dengan suara-suara di latar belakangnya, seperti suara obrolan orang-orang di restoran, suara lalu lintas, dan lain-lain. Karena dalam audio TOEFL akan memutarkan rekaman dengan latar belakang suara beragam, bertujuan untuk menguji konsentrasimu.

2. Simaklah Berbagai Macam Aksen Bahasa Inggris

Aksen bahasa Inggris tentunya ada banyak. Yang mungkin kamu sering dengar di televisi, acara radio dan lain-lain mungkin hanya aksen Amerika, karena aksen tersebut adalah aksen bahasa Inggris yang paling umum.

Namun, kenyataannya ada banyak sekali aksen bahasa Inggris. Seperti Amerika Utara, Amerika Selatan, Australia, Selandia Baru, Inggris, Skotlandia dan lain-lain. Pada TOEFL listening section, kamu mungkin akan mendengar aksen Inggris yang beragam.

Hal itu tentu akan menjadi kesulitan jika kamu hanya mengenali satu aksen saja. Bahkan, native speaker pun bisa kesulitan ketika mendengar aksen bahasa Inggris yang lain. Oleh karena itu, cobalah untuk mendengar berbagai macam aksen bahasa Inggris. Agar kamu siap menyimak audio pada TOEFL listening section.

Baca Juga: Apa itu TOEFL? Pengertian, Jenis Tes TOEFL dan Cara Belajarnya

3. Latihan Soal tes TOEFL Listening Section

Salah satu hal utama dalam tes TOEFL listening section adalah menguji kemampuanmu berkonsentrasi. Kamu akan dibuat untuk mengecek berulang-ulang kali pertanyaan dan audio yang diputar. Jika kamu tidak terbiasa mengerjakan soal TOEFL listening section, hal yang mungkin terjadi adalah kamu kewalahan karena hilang konsentrasi.

Kamu menyimak audio yang diputar berulang-ulang kali tetapi tidak menemukan jawaban atas pertanyaan yang kamu hadapi. Maka penting untuk mengerjakan latihan soal tes TOEFL listening section. Selain kamu mendapat gambaran terhadap apa yang akan kamu kerjakan, kamu juga bisa jadi terbiasa dengan soal-soal yang ada di dalamnya.

Dengan begitu, kemampuanmu berkonsentrasi akan lebih baik, dan kamu sudah lebih siap menghadapi TOEFL listening section.

4. Biasakan Membuat Catatan

Pertanyaan-pertanyaan yang akan kamu hadapi beragam. Kamu bisa saja ditanyakan tentang informasi-informasi penting yang terdapat pada audio. Misalnya seperti harga sebuah tiket, tanggal sebuah acara, nomor yang perlu dihubungi, program-program terkait, dan lain-lain tergantung dari apa yang dibahas pada audio TOEFL.

Sayangnya, audio yang diputar tidak akan terdengar dengan lambat, bahkan mungkin kalau kamu tidak terbiasa, audio tersebut terdengar sangat cepat. Sehingga mungkin saja kamu melewati informasi penting yang ditanyakan.

Untuk menghindarinya, biasakanlah dirimu mencatat hal-hal penting yang kamu simak di dalam audio. Agar kamu bisa menjawab soal-soal yang menanyakan tentang informasi yang terdapat pada audio TOEFL listening section.

5. Fokus pada Gagasan Utama

Meskipun kamu harus terbiasa mencatat, jangan mencoba untuk menulis kesuluruhan audio. Karena mungkin saja kamu tidak bisa mengejar kecepatan audio berputar, sehingga membuatmu ketinggalan. Maka dari itu, fokuslah pada gagasan utamanya saja.

Misalnya kamu bisa mencatat mengenai 5W+1H pada audio yang diputar. Beberapa hal tersebut bisa menjadi jawaban dari apa yang sedang ditanyakan. Karena umumnya TOEFL listening section berfokus pada poin-poin utama dari suatu pembahasan, dialog atau monolog.

Demikianlah 5 tips menghadapi soal TOEFL listening section. Selain tips di atas, penting untuk kamu ingat bahwa mengerjakan tes ini diperlukan fokus yang tinggi dan ketenangan diri. Usahakan untuk membaca terlebih dahulu soal dan opsi jawaban sebelum audio diputar. Sehingga memudahkanmu untuk mencari apa yang sedang ditanyakan.

Supaya kamu mahir berbahasa Inggris, jangan lupa untuk terus belajar terus tentang grammar bahasa Inggris khususnya di tenses. Jika kamu membutuhkan bantuan, kamu bisa mengikuti kursus TOEFL Preparation online di Golden English. Dengan kursus TOEFL Preparation online, kamu bisa mengembangkan kemampuan bahasa Inggris dengan mudah dan cepat. Selamat belajar!

Referensi:

Sarikas, Christine. 2017. How to Ace the TOEFL Listening Test: 7 Expert Tips. (online at) https://www.prepscholar.com/toefl/blog/toefl-listening-test-tips/ [accessed on 24 May 2023]

Teguh Gunawan, S.Li.

Teguh Gunawan, S.Li.

Digital Marketing Enthusiast who's passionate about SEO, Content Writing, and Copywriting.
Teguh Gunawan, S.Li.

Teguh Gunawan, S.Li.

Digital Marketing Enthusiast who's passionate about SEO, Content Writing, and Copywriting.